Bersatu Saling Mengasihi-Amalkan Pancasila, Kita Bhinneka Kita Indonesia, menjadi Tema Acara Bhakti Sosial Lingkungan St. Raphael 2, Paroki St. Yakobus Kelapa Gading, yang diadakan pada hari Sabtu, 24 Maret 2018 yang baru lalu.
Acara diadakan bekerjasama dengan PT. Bypassindo Jayaindah, yang merayakan hari jadinya ke 35 tahun dengan kegiatan CSR.
Sekitar 70 warga lingkungan St. Raphael 2 berangkat menuju Sekolah Strada Tunas Keluarga Mulia 1 yang dijadikan lokasi acara, menggunakan 15 kendaraan pribadi secara beriringan, untuk mengikuti acara yang dimulai pukul 09:00.
Di lokasi telah hadir Suster Stephanie dan suster Monika, beserta 73 Anak Berkebutuhan Khusus dengan pendampingnya.
Suster Stephanie membuka acara dengan kata sambutan, dilanjutkan dengan kata sambutan dari lingkungan St. Raphael 2 dan dari PT. Bypassindo, dilanjutkan dengan acara menyanyi, menari, sulap dan makan siang bersama dan pembagian goodie bags untuk anak-anak.
Di akhir acara perwakilan dari St. Raphael 2 dan dari PT. Bypassindo menyerahkan secara simbolis Bantuan Dana Tunai yang dikumpulkan secara sukarela dari warga lingkungan.
Sebagai penutup Suster Monika memimpin doa bersama, doa menurut agama dan kepercayaan masing-masing karena sebagian besar dari Anak Berkebutuhan Khusus yang dibina oleh Yayasan Bhakti Luhur bukan umat Kristiani.
Selanjutnya pada saat pulang dibagikan paket sembako berisi beras, gula, minyak goreng dan susu.
Sekilas mengenai Yayasan Bhakti Luhur
Yayasan Bhakti Luhur adalah yayasan sosial untuk umum yang memberi perhatian secara luas kepada penyandang disabilitas yang miskin, terlantar dan dipinggirkan. Secara resmi Yayasan Bhakti Luhur berdiri pada tanggal 5 Agustus 1959, berkantor pusat di Malang, Jawa Timur. Pendiri Yayasan Bhakti Luhur adalah P. Janssen, CM seorang pastor dari Conggregasi Misi yang hidupnya dicurahkan untuk orang-orang sakit, miskin dan cacat dan terlantar.
Selain Yayasan Bhakti Luhur, P. Janssen,CM. juga mendirikan kongregasi ALMA (Suster dan Bruder ALMA).Yayasan Bhakti Luhur dikelola oleh para suster dan bruder ALMA.
Yayasan Bhakti Luhur melayani anak berkebutuhan khusus dalam dua bentuk yaitu pelayanan dalam panti dan pelayanan non panti. Yayasan Bhakti Luhur mempunyai 36 Cabang di Indonesia baik ditingkat Nasional / Provinsi / Kabupaten termasuk DKI Jakarta. Jumlah klien yang di layani ± 1.500 anak yang tinggal di dalam lembaga dan banyak anak tinggal bersama keluarga ± 3000 anak. Program Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial ABK di Bhakti Luhur antara lain: Program Reguler seperti : Sekolah Anak Berkebutuhan khusus/ SLB, terapi, Workshop, Asrama, Psikodiagnostik, Rehabilitasi Medis dan Rehabilitasi Bersumberdaya Masyarakat (RBM).
Khusus yg di Cilincing model pelayanan non panti / Rehabilitasi Berbasis Masyarakat (RBM) Artinya Yayasan melayani anak berkebutuhan khusus setiap hari (kecuali Minggu dan tanggal merah) di rumah mereka masing-masing. Pelayanan yang diberikan sesuai dengan kecacatan masing, misalnya anak yang menderita Cerebral Palsy (CP) diberi fisio terapi, selain itu terdapat anak yang bisu tuli, tuna netra, retardasi mental, tuna netra, autis, downsindrom. Pelayanan ini diberikan secara gratis. Sekalipun mereka berada di tengah keluarganya, mereka terdaftar sebagi anak Yayasan Bhakti Luhur.
Sekali dalam satu bulan penambahan gizi yaitu memberikan susu dan kacang ijo, bantuan dana/pengobatan bagi yang sakit, peralatan sekolah bagi yg sekolah di sekolah normal (cacat fisik tapi pintar), modal usaha bagi orang tua,dan lain-lain. Anak-anak ini dari keluarga kurang mampu. Rata-rata pekerjaan orang tua mereka adalah tukang ojek, nelayan, penjual makanan keliling, tukang bangunan, buruh kupas kerang ijo, dan buruh cuci.
Saat ini anak yang dilayani berusia 1½ tahun s/d 25 tahun.
—-
Saat ini Yayasan belum memiliki donatur tetap, semoga dengan membaca tulisan ini teman teman dapat turut membantu menyumbang bagi operasional yayasan ini. Tuhan memberkati.
sumber berita:
http://yakobus.or.id/baksos-lingkungan-raphael-2-ke-yayasan-bhakti-luhur/